• Hubungi Kami
  • Pasang Iklan
  • Redaksi
Selasa, Mei 20, 2025
media-kita.com
  • Login
  • RAGAM
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • KESEHATAN
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • SELEBRITIS
  • HUKRIM
  • OPINI
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • RAGAM
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • KESEHATAN
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • SELEBRITIS
  • HUKRIM
  • OPINI
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Media Kita

Penceramah di Riau Sebut UAS Bodoh, NU-Muhammadiyah Sesat

Media Kita by Media Kita
17 April 2021
in RAGAM
0
Penceramah di Riau Sebut UAS Bodoh, NU-Muhammadiyah Sesat

Baca Jambi – Beredar video seorang penceramah yang menyebut Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah dan Jamaah Tabligh hingga Tarbiyah sesat.

Tak hanya itu, dalam video pendakwah itu juga menyerukan tak usah belajar dengan Ustaz Abdul Somad (UAS) dan rombongannya.

READ ALSO

Kemendagri Dorong Pemprov Jambi Optimalkan Penggunaan SIPD RI

Ketua Umum PkN Tiba  Di Tanah rumpun Pseko Sarolangun Jambi

Alasannya dia karena ceramah mereka tak sesuai dengan Alquran.

Tak hanya itu, pria itu menyebut bodoh kepada UAS dan rombongannya. Sementara, ia mengklaim pemahamannya yang paling benar.

Di akhir ceramahnya, pria tersebut pun menyampaikan siap berdialog kepada yang membantah Alquran dan sunnah.

Video tersebut diunggah akun Facebook Muhammad Hanafi.

Dalam unggahan Muhammad Hanafi, dia mengomentari video yang ia bagikan. Namun bukan untuk merendahkan atau menghujat pria berjenggot panjang yang ada dalam video.

“Postingan ini untuk bela diri, tidak ada niat agar Ustad di Video dihujat dan dikata-katai dengan kata yang tidak baik,” tulis Ustaz Muhammad Hanafi dikutip SuaraRiau.id, pada Sabtu (17/4/2021).

Dirinya kemudian melanjutkan tanggapannya, “Dalam ceramah ustad yang viral di Riau ini ada beberapa yang jadi perhatian saya selain masalah perbedaan tentang Allah di langit yang mereka fahami dengan Allah tidak butuh tempat yang kita yakini,” kata ustaz Hanafi.

“Pertama; Menyebut NU sesat, Muhammadiyah sesat, Jamah Tabligh sesat secara tegas depan publik dan terekam sama dengan menyesatkan mayoritas umat Islam, terutama di Indonesia dari zaman ke zaman. Karena kelompok mereka sendiri bisa dikatakan baru di Negri ini,” sambungnya.

Ustaz Hanafi menyesalkan pernyataan pria yang dalam ceramahnya sesekali menggunakan bahasa daerah Kampar itu.

“Ini bertentangan dengan jaminan Rasulullah. Alangkah sedihnya umat Islam di Negri ini karena nenek moyang mereka adalah NU, PERTI, Alwashliyah dan lainnya yang punya pemaham yang sama tentang Allah swt,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa pemahaman tentang kedudukan Allah tidak bertempat bukan berasal dari UAS, melainkan berdasarkan kesepakatan mayoritas ulama.

“Kedua; Pemahaman tentang Allah tidak bertempat bukan pemahaman Ustad Abdul Somad dan Rombongannya, mereka mengutip pemahaman Ulama Jumhur. Maka saya menyarankan sebaiknya jujurlah dengan jamaah bahwa pendapat ini merujuknya ke siapa, supaya jangan memperkecil pendapat yang sebenarnya itu pendapat Mayoritas. Ingat puaso,” tegas ustaz Hanafi.

Video yang diunggah pada Sabtu (17/4/2021) tersebut kemudian dikomentari warganet. Hampir semua menuliskan komentar kontra terhadap pernyataan pria yang ada dalam video itu.

Sampai artikel ini dibuat, belum diketahui siapa sosok pria penceramah yang ada dalam video yang beredar.

Source: Suara Riau
Tags: #kampar#muhammadiyah#nadhlatululama#penceramahdiriau#riau#uas#viral

Related Posts

Kemendagri Dorong Pemprov Jambi Optimalkan Penggunaan SIPD RI
RAGAM

Kemendagri Dorong Pemprov Jambi Optimalkan Penggunaan SIPD RI

Ketua Umum PkN Tiba  Di Tanah rumpun Pseko Sarolangun Jambi
RAGAM

Ketua Umum PkN Tiba  Di Tanah rumpun Pseko Sarolangun Jambi

Tim Satuan Narkoba Sarolangun Gagalkan Peredaran Narkoba Jenis Sabu  seberat 1 Kilo gram
RAGAM

Tim Satuan Narkoba Sarolangun Gagalkan Peredaran Narkoba Jenis Sabu seberat 1 Kilo gram

Taufik Resmi Diangkat PAW sebagai Anggota DPRD Provinsi Jambi
DPRD PROVINSI JAMBI

Taufik Resmi Diangkat PAW sebagai Anggota DPRD Provinsi Jambi

Produk Dari Johnson dan Johnson
NASIONAL

Produk Dari Johnson dan Johnson

Balitbangda Provinsi Jambi Gelar Seminar Al-Qur’an pada STQH ke XXVII Tingkat Nasional
RAGAM

Balitbangda Provinsi Jambi Gelar Seminar Al-Qur’an pada STQH ke XXVII Tingkat Nasional

Next Post
Gubernur Sumsel Larang Shalat Tarawih dan Ied ? Ini Penjelasan Karo Humas

Gubernur Sumsel Larang Shalat Tarawih dan Ied ? Ini Penjelasan Karo Humas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

POPULAR NEWS

No Content Available
Plugin Install : Popular Post Widget need JNews - View Counter to be installed

EDITOR'S PICK

Ditemukan Sabu di Jaket, Warga Jalan Garuda Lubuklinggau Tak Berkutik Ditangkap Polisi

Ditemukan Sabu di Jaket, Warga Jalan Garuda Lubuklinggau Tak Berkutik Ditangkap Polisi

Pemkab Tanjab Timur Gelar Bazar Inflasi Daerah

Pemkab Tanjab Timur Gelar Bazar Inflasi Daerah

Bubarkan Panitia Qurban, Ketua PWI Ridwan Agus: Terimakasih Telah Bekerjasama dan Saling Bantu

Bubarkan Panitia Qurban, Ketua PWI Ridwan Agus: Terimakasih Telah Bekerjasama dan Saling Bantu

Bupati MFA Terima Sertifikat Dari Kemenkes

Bupati MFA Terima Sertifikat Dari Kemenkes

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pasang Iklan

© 2024 media-kita.com

No Result
View All Result
  • RAGAM
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • KESEHATAN
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • SELEBRITIS
  • HUKRIM
  • OPINI
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN

© 2024 media-kita.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In